PERANCANGAN INTERNET OF THINGS (IoT) PLATFORM DENGAN REAL-TIME MONITORING DAN PENGUKURAN CARBON EMISSIONS UNTUK CLIMATE ACTION
Author : Muhammad Rayhan Adifan  , M. Agus Zainuddin, Sritrusta Sukaridhoto

Abstrak

Ketersediaan air menjadi isu krusial di tengah meningkatnya perubahan iklim yang diperburuk oleh penggunaan air dan energi listrik yang tidak efisien. Penggunaan listrik dari pembangkit berbahan bakar fosil turut berkontribusi terhadap peningkatan emisi karbon, sehingga diperlukan upaya pemanfaatan energi terbarukan seperti energi surya. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan dan mengimplementasikan sebuah sistem pemantauan ketersediaan air, penggunaan energi, dan pengukuran emisi karbon secara realtime pada Internet of Things atau IoT platform dengan fokus pembaharuan pada visualisasi interaktif dalam Virtual Reality platform. Pengolahan dan penyajian data dilakukan melalui dashboard Unity yang terhubung dengan API IoT untuk pemantauan pompa air tenaga surya otomatis. Hasil pengujian Performance Testing menunjukkan latensi jaringan stabil sekitar 908,67 ms, waktu respons API sekitar 1391,92 ms, dan kecepatan transfer data sekitar 686,49 KB per detik. Exploratory Testing mencatat performa visualisasi berjalan pada 68 FPS, penggunaan RAM sebesar 2,12 GB, dan waktu rendering per frame sekitar 16,6 ms. Sistem juga memperoleh rata-rata skor Usability Testing sebesar 83 persen dalam kategori Sangat Layak. Dengan hasil tersebut, sistem dashboard IoT berbasis Virtual Reality mampu menampilkan visualisasi data immersive dengan performa stabil dan memungkinkan pemantauan data sensor secara interaktif. Pengembangan selanjutnya dapat difokuskan pada optimasi performa untuk mendukung pengelolaan sumber daya berkelanjutan serta mitigasi perubahan iklim.


MEMBANGUN SISTEM REKOMENDASI HOTEL MENGGUNAKAN METODE CONTENT BASED FILTERING (STUDI KASUS : SURABAYA)

Author : Agung Muliawan  , Tessy Badriyah, Iwan Syarif

Abstrak

Peningkatan industri hotel setiap tahunnya dan kebutuhan konsumen yang bervariasi mengakibatkan konsumen lebih konsumtif dalam memilih hotel. Sedangkan setiap hotel memiliki layanan dan fasilitas hotel yang berbeda-beda. Setiap user memiliki kebutuhan kriteria bobot yang berbeda-beda sesuai dengan referensinya, sehingga diperlukan sebuah sistem rekomendasi hotel sebagai pilihan alternatif dalam memilih hotel. Atribut yang digunakan pada penelitian ini mencangkup 6 kriteria yaitu: fasilitas, lokasi, harga, tipe kamar, bintang dan skor. Setiap kriteria tersebut dipetakan ke dalam 3 pilihan jenis kebutuhan yaitu: Kebutuhan Prioritas (KP), Kebutuhan Umum (KU) dan Kebutuhan Tambahan (KT) yang memiliki nilai bobot yang berbeda-beda. Untuk setiap nilai bobot yang ada, dilakukan uji validitas bobot kepentingan menggunakan pairwise comparison matrix (PCM) sehingga nilai bobot menjadi valid dengan rentang nilai 0-1. Selain itu penggunaan metode haversine formula mendukung metode KNN dalam menentukan lokasi hotel yang paling dekat dengan user. Respon user pada pilihan hotel secara otomatis disimpan ke dalam database dan dijadikan sebagai data training sehingga sistem akan mendapatkan informasi secara berkelanjutan. Dari eksperimen, didapatkan hasil pengukuran performansi yang memuaskan berupa rata-rata kemiripan (similarity) sebesar 83.05%


ANALISA PERBANDINGAN QUALITY OF SERVICE PADA JARINGAN WI-FI DAN 3G DI AREA TERBUKA

Author : Lukmana Agung Setiawan  , Hani'ah Mahmudah, Ari Wijayanti

Abstrak

Jaringan nirkabel saat ini sudah ada di berbagai tempat tidak hanya pada tempat indoor, ditempat outdoor sudah terdapat komunikasi nirkabel. Masyarakat menggunakan komunikasi nirkabel untuk melakukan kegiatan melalui web-browser seperti browsing, blogging, social network, upload download data, video call atau bahkan video streaming melalui perangkat smartphone atau laptop dengan kondisi bergerak maupun diam. Jaringan nirkabel yang digunakan oleh masyarakat saat di tempat terbuka adalah jaringan Wi-Fi dan 3G. Pada penelitian ini dilakukan pengukuran dan analisa Quality of Service (QoS) pada sisi pengguna yang dipengaruhi oleh waktu (pagi dan malam), kecepatan mobilitas user (berjalan dan berkendara) dan ukuran data pada jaringan Wi-Fi dan 3G di area terbuka. Performansi jaringan Wi-Fi pada taman Sulawesi dalam kondisi bergerak throughput upload mencapai 0,55 MBits/sec, throughput download mencapai 1,2 MBits/sec, paket loss mencapai 1-8 %, delay mencapai 10-70 ms, pathloss mencapai 66-80 dBm dan frekuensi doppler mencapai 8-8,5 Hz kondisi berjalan dan 43-47 Hz kondisi berkendara. Pada jaringan 3G throughput upload mencapai 0,33 MBits/sec, throughput download mencapai 1,38 MBits/sec, paket loss kurang dari 1%, delay mencapai 10-40 ms, pathloss mencapai 115-120 dB dan frekuensi doppler mencapai 6-7 Hz kondisi berjalan dan 33-40 Hz kondisi berkendara. Performansi jaringan Wi-Fi pada taman Lansia dalam kondisi bergerak throughput upload mencapai 0,35 MBits/sec, throughput download mencapai 3,6 MBits/sec, paket loss mencapai 1-5 %, delay mencapai 10-60 ms, pathloss mencapai 70-78 dBm dan frekuensi doppler mencapai 7-8 Hz kondisi berjalan dan 42-46 Hz kondisi berkendara. Pada jaringan 3G throughput upload mencapai 0,1 MBits/sec, throughput download mencapai 0,4 MBits/sec, paket loss kurang dari 2%, delay kurang dari 60-100 ms, pathloss mencapai 107-115 dB dan frekuensi doppler mencapai 6-7 Hz kondisi berjalan dan 33-36 Hz kondisi berkendara.


DESAIN DAN IMPLEMENTASI SOFT-SWITCHING MPPT-SEPIC PADA APLIKASI RUMAH MANDIRI

Author : Luki Septya Mahendra  , Indhana Sudiharto, Syechu Dwitya Nugraha

Abstrak

Listrik merupakan kebutuhan yang sangat penting untuk kehidupan sehari–hari. Kebutuhan energi listrik selama ini bergantung pada energi fosil, sedangkan ketersediaan energi fosil semakin menipis seiring dengan meningkatnya kebutuhan listrik di masyarakat. Untuk mengatasi masalah tersbut mulai banyak dikembangkan dan diteliti seumber energi pengganti dari energi fosil berupa sumbr energi terbarukan, salah satunya yaitu sumber energi matahari. Aplikasi dari pemanfaatan energi matahari salah satunya adalah sebuah sistem mikrogrid skala rumah. Sistem mikrogrid skala rumah yang diusulkan adalah system mikrogrid “ Rumah Mandiri “. Aplikasi Rumah Mandiri yang menggunakan Photovoltaic (PV) 810 WP (PV 135 WP berjumlah 6 unit yang dipasang tiga seri lalu diparalel) sebagai konversi energi, namun masih bersifat fluktuatif atau tidak menentu. Sehingga membutuhkan Maximum Power Point Tracking (MPPT) agar PV bekerja pada titik optimumnya. MPPT dapat mencari perkalian daya terbesar dari PV dengan menggunakan algorithma Perturb and Observe (P&O). Konverter yang digunakan adalah SEPIC converter yang berfungsi menaikan atau menurunkan tegangan tanpa mengubah polaritas tegangan yang dihasilkan, serta dengan soft-switching rugi-rugi switching konverter dapat dikurangi. Tegangan keluaran PV antara 120-180 V dinaikan dengan konverter SEPIC menjadi 156-234 V. Diharapkan dengan MPPT ini dapat memaksimalkan daya keluaran PV hingga lebih dari 30% dibandingkan tanpa kontrol.


IMPLEMENTASI OMNIDIRECTIONAL KAMERA UNTUK POSITIONING ROBOT SOCCER PADA RULE ROBOCUP JUNIOR SOCCER OPEN MENGGUNAKAN METODE 2 FIXED-POINT

Author : Arie Zuliyan Putra  , Arif Irwansyah, Reesa Akbar

Abstrak

Kompetisi Robocup Junior League telah menjadi ajang kompetisi dunia untuk sekal junior menguji kemampuan robot secara otomatis dalam bidang komputer visi, kontrol, dan bidang lainnya yang berkaitan. Dalam beberapa tahun terakhir, omnidirectional vision digunakan sebagai sensor utama pada robot soccer yang bertanding dalam kompetisi ini. Hal ini dikarenakan omnidirectional vision mampu menangkap gambar dari area sekitar robot pada sudut pandang 360áµ’ hanya dalam satu frame gambar. Informasi dari gambar tersebut dapat digunakan untuk positioning robot, dimana hal ini sangat penting sebagai dasar kontrol, strategi, dan koordinasi robot. Dari penjelasan di atas, maka pada proyek akhir ini dibuat system untuk self localization robot soccer dengan mengusulkan penggunaan metode 2 fixed-point. Dari hasil pengujian, sistem telah berhasil melakukan self localization dengan akurasi 92,58% pada sumbu x dan 91,15% pada sumbu y.