Author : Dedy Indra Setiawan   , Rusminto Tjatur Widodo, Ardik Wijayanto
ABSTRAK

Alat pengelektrolisa air merupakan sebuah alat yang merubah air menjadi gas Brown. Gas Brown merupakan nama lain dari gas oxyhydrogen. Gas oxyhydrogen merupakan penggabungan gas oksigen dan gas hidrogen. Proyek akhir ini adalah lanjutan dari proyek akhir sebelumnya. Penambahan tabung kompresi dilakukan untuk membuat gas HHO yang dihasilkan dapat menjadi lebih bertekanan. Alat pengelektrolisa air dibagi menjadi 3 bagian, yaitu elektroliser, tabung kompresi dan kompor. Elektroliser dibagi menjadi 2 bagian. Bagian pertama merupakan tempat proses elektrolisa air dan bagian kedua merupakan tabung penampungan sementara untuk gas Brown yang dihasilkan. Ketika tekanan di dalam tabung penampungan sementara telah mencapai 2 psi maka gas Brown akan dipindahkan ke dalam tabung kompresi. Tabung kompresi akan mulai diisi ketika tekanannya 5 psi hingga tekanannya mencapai 60 psi. Reaksi kimia dalam proses elektrolisa air menghasilkan panas. Agar air tidak mendidih maka suhu air dibuat stabil sekitar 30oC hingga 40oC dengan menggunakan kipas sebagai pendingin. Elektroliser dirancang menggunakan 6 tabung. Larutan di dalam elektroliser adalah 3300 ml air dan 50 gram NaCl. Dalam proses mengisi tabung kompresi, arus yang mengalir pada elektroliser adalah 5 ampere. Alat ini membutuhkan waktu 83 jam untuk mengisi tabung kompresi hingga mencapai 60 psi. Alat ini membutuhkan waktu 4 menit 57 detik dengan konsumsi daya 565,8 WH untuk mendidihkan 500 ml air.

[DOWNLOAD ABSTRACT]