Author : Mochamad Iman Firmansyah   , Sritrusta Sukaridhoto, Hestiasari Rante
ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan dan mengevaluasi metode optimasi aset 3D dalam pembuatan short movie berbasis teknologi Extended Reality (XR). Produksi animasi dengan pendekatan XR studio menuntut proses rekaman Real-time yang menyelaraskan kamera fisik, pelacakan posisi lensa, dan gerak aktor melalui sistem Motion Capture. Untuk mencegah latensi serta Frame drop selama proses In-camera VFX, aset 3D baik karakter maupun lingkungan perlu dioptimalkan sejak tahap desain guna menjamin kelancaran visual saat pratinjau dan rekaman berlangsung. Studi ini merancang alur kerja optimasi aset di Unreal Engine 5.4 agar mampu mempertahankan performa minimal 60 FPS, sehingga rekaman sinematik pada 30 FPS dapat berjalan stabil. Tahapan yang dilakukan meliputi: (1) konversi Mesh ke MetaHuman untuk Retopology otomatis dan Rigging yang kompatibel dengan sistem mocap; (2) simplifikasi shader dan pengaturan Shadow Casting; (3) manajemen Level of Detail (LOD) untuk objek deformable; dan (4) aktivasi Nanite Virtualized Geometry pada aset statis beresolusi tinggi. Evaluasi performa dilakukan dengan menggunakan Shader Complexity Heatmap, GPU Frame-Time, dan pengukuran rata-rata FPS pada dua skenario: idle dan simulasi kamera-mocap. Hasil pengujian menunjukkan penurunan beban Rendering hingga empat kali lipat dibanding baseline (GPU Time dari 220 ms menjadi 40 ms), serta Framerate stabil di kisaran 55 hingga 65 FPS pada perangkat uji RTX 4070 SUPER. Pendekatan ini membuktikan bahwa kombinasi Retopology MetaHuman, Nanite, dan penerapan LOD mampu menjembatani tuntutan kualitas sinematik dan performa Real-time dalam pipeline XR berskala pendidikan.

[DOWNLOAD ABSTRACT]