Author : Makhrus Ali   , Ashafidz Fauzan Dianta, Darmawan Aditama
ABSTRAK

Soto Lamongan adalah salah satu varian soto yang berasal dari Lamongan, sebuah daerah di Jawa Timur, Indonesia. Soto ini memiliki ciri khas kuah bening yang gurih dengan bumbu yang kaya, seperti kunyit, kemiri, lengkuas, dan daun jeruk. Penggunaan koya, yaitu serbuk yang terbuat dari kerupuk udang dan bawang putih goreng, juga menjadi ciri khas Soto Lamongan yang membedakannya dari varian soto lainnya. Banyaknya aneka macam Soto yang ada di Indonesia ini membuat penulis ingin membuat iklan Soto Lamongan, dikarenakan minimnya sarana iklan Soto Lamongan. Oleh sebab itu, penulis membuat iklan Animasi 3D tentang Soto Lamongan untuk meningkatkan daya Tarik konsumen dan Soto Lamongan lebih dikenal oleh masyarakat Indonesia. Dengan memanfaatkan animasi 3D, produk kuliner tradisional seperti Soto Lamongan dapat lebih mudah dikenal dan dipromosikan kepada masyarakat secara luas. Oleh karena itu, penulis menggunakan animasi 3D dalam iklan produk kuliner daerah di Indonesia yang memiliki potensi untuk meningkatkan daya saing produk dan mempromosikan budaya kuliner Indonesia. Dengan memanfaatkan teknologi 3D, masyarakat dapat mengenal dan melihat iklan Soto Lamongan melalui animasi yang dikembangkan. Penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman dan minat konsumen terhadap Soto Lamongan melalui pemanfaatan teknologi animasi 3D. Pembuatan proyek akhir ini secara keseluruhan akan dilakukan pada tiga tahap, yaitu tahap pra produksi, produksi, dan pascaproduk. Berdasarakan pengujian yang dilakukan oleh penulis dengan menggunakan teori Neilsein diperoleh hasil dari pengujian pengguna dimana mendapatkan nilai persentase 85,25 yang menunjukkan hasil cukup berhasil dari aspek visual, pengambilan gambar, kombinasi warna, efek suara, latar belakang musik dan fungsi.

[DOWNLOAD ABSTRACT]