Motor induksi satu fasa merupakan motor listrik yang sering digunakan dalam industri berskala kecil. Karena motor induksi satu fasa merupakan bagian yang penting sebagai perangkat konversi energi dari energi listrik menjadi energi mekanik. Namun, ada beberapa masalah yang terdapat pada motor induksi satu fasa yang mengakibatkan kerusakan pada motor. Salah satu gangguan adalah arus hubung singkat (short circuit). Hubung singkat dapat menyebabkan penurunan kecepatan dan peningkatan panas pada inti karena penambahan rugi-rugi. Peningkatan panas membuat suhu belitan stator meningkat sehingga berakibat pada penurunan umur isolasi belitan dan gagalnya motor beroperasi. Dalam pasaran MCB digunakan sebagai proteksi ketika terjadi hubung singkat, namun waktu trip pada MCB masih belum sesuai dengan kurva proteksinya. Maka dari itu, dibutuhkan alat yang berfungsi sebagai pengaman terhadap motor agar dapat mendeteksi gangguan arus hubung singkat yang muncul dengan waktu trip yang sesaui dengan kurva proteksi. Pada Proyek Akhir ini menggunakan metode artificial neural network yang dapat digunakan untuk memodelkan waktu trip yang akurat dengan data arus yang jumlahnya tidak sedikit. Jika mikrokontroler mendeteksi adanya gangguan arus hubung singkat, maka akan mengirimkan perintah pada relay agar memutuskan kontak antara sumber AC dan motor induksi satu fasa. Berdasarkan pengujian hardware Sistem Proteksi Hubung Singkat Pada Motor Induksi Satu Fasa Menggunakan Metode Artificial Neural Network mampu melakukan trip lebih tepat dan cepat daripada penggunaan MCB Tipe C. Dengan rata-rata trip selama 0,147s dari target trip hubung singkat yaitu 0,1s. Sehingga dapat memperbaiki keterlambatan waktu trip MCB Tipe C dari 95% menjadi 0,25%.