ANALISIS QOS (QUALITY OF SERVICE) PADA JARINGAN AIR TRAFFIC CONTROL SYSTEM (ATCS) DI AIRNAV INDONESIA CABANG PALEMBANG
ABSTRAK
Airnav Indonesia merupakan Perusahaan yang bergerak dibidang usaha pelayanan navigasi udara. Berdasarkan PP No. 77 tahun 2012 maksud dan tujuan pendirian Perum LPPNPI ialah melaksanakan penyediaan jasa pelayanan navigasi penerbangan sesuai dengan standar yang berlaku untuk mencapai efisiensi dan efektivitas penerbangan dalam lingkup nasional dan internasional. AirNav Indonesia terbagi menjadi 2 ruang udara berdasarkan Flight Information Region (FIR) yakni FIR Jakarta yang terpusat di Kantor Cabang JATSC (Jakarta Air Traffic Services Center) dan FIR Ujung Pandang yang terpusat di Kantor Cabang MATSC (Makassar Air Traffic Services Center).Airnav Indonesia Cabang Palembang memberikan pelayanan navigasi udara di wilayah udara Palembang Sumatera Selatan. Seiring dengan pertumbuhan lalu lintas udara yang semakin meningkat, maka setiap personil yang bekerja di dalam bidang transportasi udara dituntut untuk lebih tanggap, khususnya pelayanan keselamatan penerbangan disertai dengan sarana dan prasarana yang memanfaatkan kemajuan teknologi informasi untuk mencapai hasil yang optimal.Salah satunya adalah ATCS atau yang disebut dengan Air Traffic Control System merupakan sistem pengatur lalu lintas udara yang tugas utamanya mencegah pesawat terlalu dekat satu sama lain dan menghindarkan dari tabrakan (making separation). Fasilitas ini digunakan oleh Air Traffic Controller (ATC) dalam pemanduan lalu lintas udara dan menjaga separasi antar pesawat. Sistem tersebut berfungsi untuk mengolah data radar, mengolah data flight plan, prediksi posisi pesawat, memberikan peringatan, memberikan informasi cuaca, merekam tindakan ATC, dan koordinasi antar unit Air Traffic Service (ATS). Semua aktifitas pesawat di dalam area pergerakan diharuskan mendapat izin terlebih dahulu melalui ATC, yang nantinya ATC akan memberikan informasi, instruksi, clearance/izin kepada Pilot sehingga tercapai tujuan keselamatan penerbangan, semua komunikasi itu dilakukan dengan peralatan yang sesuai dan memenuhi aturan.Sehingga diperlukan adanya kinerja jaringan internet yang mumpuni agar operasional dan keselamatan penerbangan berjalan lancar. Quality of Service (QoS) merupakan pengukuran tentang seberapa baik jaringan dan merupakan suatu usaha untuk mendefinisikan karakteristik dan sifat dari satu servis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui QoS jaringan pada ATC system di Airnav Palembang. Penelitian dilaksanakan dengan melakukan monitoring jaringan pada pada ATC system yang ditetapkan sebagai sampel pada penelitian ini. Parameter QoS yang digunakan untuk analisis layanan komunikasi data adalah jitter, packet loss, throughtput, dan delay. Sehingga dapat diketahui QoS (Quality Of Service) pada jaringan ATC system di Airnav Indonesia Palembang berdasar standar TIPHON (Telecommunications and Internet Protocol Harmonization Over Network). Hasil akhir dari implementasi penelitian ini, persentase analisi parameter Quality of Service (QoS) pada jaringan ATC System Airnav cabang Palembang yang diukur pada CWP 1, CWP 14 dan CWP 18 sebesar 100 % yang tergolong dalam kategori “Sangat Memuaskan” sesuai dengan standar TIPHON.
[DOWNLOAD ABSTRACT]Kategori
D3 Teknik ElektronikaD3 Teknik Telekomunikasi
D3 Teknik Elektro Industri
D3 Teknik Informatika
D3 Teknologi Multimedia Broadcasting
D4 Teknik Elektronika
D4 Teknik Telekomunikasi
D4 Teknik Elektro Industri
D4 Teknik Informatika
D4 Teknik Mekatronika
D4 Teknik Komputer
D4 Teknik Teknologi Game
S2 Teknik Elektro
S2 Teknik Informatika dan Komputer